Prediksi Tren Teknologi 2022
Prediksi Tren Teknologi 2022
Tahun 2022 bakal diwarnai oleh berbagai dinamika teknologi yang berdampak bagi kehidupan sehari-hari. Berbagai pengembangan teknologi sanggup dihadirkan sebagai solusi untuk menyajikan kemudahan atau solusi dari permasalahan dalam keseharian.
Sepanjang 2021, kita tambah familiar dengan makna aset digital. Kita juga lihat kelahiran industri seni dan digital baru yang datang dalam bentuk non fungible token (NFT), berkenalan dengan metaverse, dan memulai cara baru evolusi pengembangan jaringan 5G.
Tahun depan, diperkirakan terkandung sejumlah penerapan teknologi terkini dalam lebih dari satu aspek kehidupan. Dikutip dari Make Use Of, setidaknya terkandung delapan terobosan teknologi yang bakal tambah mewarnai kehidupan masyarakat, di antaranya: NEWS OF TECH
Kecerdasan buatan kian masif
Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan sudah banyak menolong kehidupan masyarakat. Tahun depan, penerapan AI pun kian masif lewat kehadiran gawai, aplikasi, dan laman, yang dibekali dengan teknologi AI.
Lewat AI, chatbots sanggup jadi fasilitas komunikasi yang setara dengan pegawai costumer support. Selain itu, beragam anjuran konten dalam tempat sosial dan streaming website tak lagi hanya bakal memanfaatkan knowledge analisis tradisional, namun menerapkan AI yang sanggup jalankan analisis secara lebih cepat dan akurat.
Virtual reality kian masif
Penerapan AI yang bakal ditunjang oleh 5G otomatis sanggup membawa dampak teknologi VR kian merebak. Penerapannya pun tak hanya dalam industri hiburan, namun juga merasa akrab digunakan dalam penelitian, kegiatan studi mengajar dan kegiatan medis.
Bahkan, VR juga memungkinkan para pekerja remote untuk ikuti pertemuan virtual dengan lebih atraktif. Seluruh penerapan VR itu juga ditunjang oleh teknologi mesin belajar, edge computing, teknologi animasi dan fotografi terkini, agar VR sanggup datang dengan gambar tiga dimensi dan konten video yang mumpuni.
Augmented reality (AR) dalam kegiatan membeli daring.
Beberapa tahun belakangan, lokapasar jadi fasilitas utama bagi lebih dari satu masyarakat untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kebiasaan berbelanja daring pun kian merebak waktu pandemi Covid-19 melanda.
Tahun depan, masyarakat bakal sanggup membeli daring dengan lebih nyata. Dengan teknologi AR, masyarakat sanggup dibuat seakan tengah memegang benda yang bakal dibeli. Lewat model tiga dimensi, pengguna pun sanggup lihat barang belanjaan secara detil dari berbagai sisi.
Hadirnya konsep metaverse di 2021, juga bakal berdampak besar pada industri membeli daring di tahun yang bakal datang. Dikutip dari Benzinga, Kamis (30/12), Wakil Presiden pemasaran untuk platform manajemen Grin, Ali Fazal, mengungkapkan, ketika orang mendengar perihal metaverse, tetap banyak dari mereka yang berkhayal teknologi itu baru bakal datang bertahun-tahun atau apalagi puluhan tahun lagi.
Namun, Ali meyakinkan, teknologi yang satu ini, kini sudah datang di lebih kurang kita. "Saya pikir ketika orang mendengar perihal augmented reality dan metaverse, rasanya amat futuristik, namun sungguh, ini adalah konsep yang kita lihat perlahan-lahan terintegrasi ke dalam langkah pemasaran jenama modern selama lebih dari satu tahun terakhir," ujarnya.
Di era depan, metaverse bakal memungkinkan kita untuk mengirim avatar virtual diri kita sendiri untuk bekerja atau mendatangi tempat tinggal secara digital tanpa meninggalkan tempat tinggal kita sendiri. Namun, untuk waktu ini, perusahaan Fazal, Grin, berada di garis depan adopsi paling awal dari teknologi metaverse.
Komentar
Posting Komentar